Postingan

Tugas Mandiri 04

Critical Review: Implementasi Circular Economy dalam Laporan World Economic Forum A. Identifikasi Sumber Judul:Harnessing the Fourth Industrial Revolution for the Circular Economy: Consumer Electronics and Plastics Packaging Penulis/Institusi: World Economic Forum (WEF) bekerja sama dengan Accenture Strategy dan Platform for Accelerating the Circular Economy (PACE) Tahun Publikasi: 2019 Sumber: Laporan industri (White Paper) yang diterbitkan oleh World Economic Forum B. Ringkasan Eksekutif Laporan ini disusun untuk menyoroti potensi penerapan ekonomi sirkular (Circular Economy) dalam dua sektor besar: elektronik konsumen dan kemasan plastik, yang merupakan sumber utama limbah global. Tujuannya adalah menunjukkan bagaimana **teknologi Revolusi Industri keempat (4IR)—seperti Internet of Things (IoT), kecerdasan buatan (AI), dan big data—dapat mempercepat transisi menuju ekonomi sirkular. Metodologi yang digunakan bersifat analitis dan berbasis studi kasus industri. Laporan ini tidak hany...

Transformasi Industri Ramah Lingkungan melalui Pendekatan Ekologi Industri

Pendahuluan Isu lingkungan telah menjadi perhatian global dalam beberapa dekade terakhir seiring meningkatnya degradasi ekosistem akibat aktivitas industri yang tidak berkelanjutan. Model industri konvensional yang menganut prinsip linear—“ambil, buat, buang”—menyebabkan eksploitasi sumber daya alam berlebihan, polusi udara, serta penumpukan limbah yang sulit terurai. Menurut laporan *United Nations Environment Programme (UNEP, 2021)*, sektor industri berkontribusi lebih dari 30% terhadap total emisi gas rumah kaca dunia. Dalam konteks inilah konsep *ekologi industri* (industrial ecology) hadir sebagai paradigma baru yang menempatkan industri sebagai bagian dari ekosistem alam.   Ekologi industri berupaya meniru mekanisme ekosistem biologis, di mana limbah satu proses menjadi sumber daya bagi proses lain. Pendekatan ini menekankan efisiensi sumber daya, simbiosis antarindustri, serta keberlanjutan lingkungan jangka panjang (Erkman, 1997). Dengan demikian, transformasi menuju i...

Tugas Mandiri 03

Identitas Video  Judul: *Circularity in Industry: Turning Waste into Opportunity*   Sumber/Platform: TEDx/DW Documentary (YouTube)   Durasi: ±10 menit   Pembicara/Pengunggah: DW Planet A / TEDx Talks   Ringkasan Singkat Video ini membahas bagaimana konsep ekonomi sirkular diterapkan di sektor industri untuk mengubah limbah menjadi sumber daya bernilai. Pembicara menunjukkan berbagai contoh nyata, seperti perusahaan yang memanfaatkan limbah plastik sebagai bahan baku baru, pabrik yang mendaur ulang energi panas dari proses produksi, dan sistem logistik yang dirancang ulang agar lebih hemat energi. Konsep utamanya adalah menggeser paradigma dari model linear “ambil–buat–buang” menjadi siklus tertutup di mana setiap output satu proses menjadi input bagi proses lain. Selain itu, video juga menyoroti peran penting kolaborasi antara pemerintah, sektor industri, dan masyarakat untuk menciptakan sistem industri yang berkelanjutan, efisien, serta rama...

Tugas Mandiri 02 Refleksi Pribadi

Refleksi Pribadi Gaya Hidup Berkelanjutan 1.Konsumsi • Apakah saya membeli barang secara bijak dan sesuai kebutuhan? Ya, saya berusaha membeli barang sesuai kebutuhan, meski terkadang masih tergoda tren. Misalnya, saya lebih memilih membeli makanan sederhana daripada produk berlebihan yang akhirnya tidak terpakai. • Apakah saya memilih produk lokal, ramah lingkungan, atau minim kemasan? Saya sering membeli produk lokal di pasar karena lebih murah dan mudah didapat. Untuk kemasan, saya sudah membawa botol minum sendiri, tetapi masih sulit menghindari plastik sekali pakai dari makanan kantin atau minimarket. 2. Transportasi • Bagaimana saya bepergian sehari-hari? Sehari-hari saya pergi ke kampus menggunakan sepeda motor karena lebih cepat dan praktis. • Apakah saya menggunakan kendaraan pribadi, transportasi umum, berjalan kaki, atau sepeda? Saya lebih sering memakai kendaraan pribadi, tetapi jika jaraknya dekat saya berjalan kaki. Saya juga mulai mempertimbangkan untuk menggunakan trans...

Analisis Ekologi Industri dan Dampak Lingkungan Global

Gambar
Kelompok 6 - Mahasiswa Teknik Industri Tujuan Analisis:  Menganalisis dampak lingkungan singapura berdasarkan model IPAT (I = P x A x T) dan mengevaluasi apakah Singapura menunujukan pola keberlanjutan atau decoupling. 📊 Komponen IPAT: •P (Population): 6.04 juta jiwa •A (Affluence): HDI 0.949 (sangat tinggi), GDP per kapita $66,875 •T (Technology): Emisi CO₂ 8.7 ton per kapita, 2%a energi terbarukan •I (Impact): ~3.5 triliun unit dampak (estimasi) 🔍 Interpretasi Khusus Singapura: •Smart City Excellence: HDI tertinggi di Asia Tenggara dengan teknologi canggih •Green Plan 2030: Strategi komprehensif untuk optimalisasi sumber daya terbatas •Decoupling Pattern: Pertumbuhan ekonomi tinggi dengan efisiensi dampak lingkungan per unit GDP 💡 Rekomendasi Spesifik Singapura: •Diversifikasi Energi: Target 2GW solar + ASEAN Power Grid •Circular Economy: NEWater expansion + waste-to-energy •Smart Mobility: Autonomous electric vehicles + MRT optimization •Green Buildings: Mandatory BCA Green M...

Current Status, Emerging Challenges, and Future Prospects of Industrial Symbiosis in Africa — International Journal of Environmental Research, 2022.

5 Poin Terpenting dari Jurnal: 1. Potensi Besar Industrial Symbiosis di Afrika Studi menunjukkan bahwa terdapat potensi yang baik untuk industrial symbiosis berkembang di Afrika, berdasarkan jenis aktivitas ekonomi dan limbah yang dihasilkan di Afrika SpringerOpen University. Kondisi ekonomi dan karakteristik industri di benua ini menciptakan peluang untuk implementasi sistem simbiotik antar industri. 2. Kontribusi terhadap Pengurangan Limbah Jika industrial symbiosis diimplementasikan dalam skala yang lebih besar, hal ini akan berkontribusi pada pengurangan limbah Open Research Online. Ini menunjukkan dampak positif yang signifikan terhadap pengelolaan limbah industri di Afrika. 3. Status Terkini Industrial Symbiosis di Afrika Jurnal ini menganalisis kondisi existing dari praktik industrial symbiosis di berbagai negara Afrika, memberikan gambaran komprehensif tentang implementasi yang sudah ada dan tingkat adopsinya di sektor industri. 4. Identifikasi Tantangan yang Muncul Studi mengi...

Menjadi Insinyur Industri yang Peduli Masa Depan Generasi Mendatang

Gambar
Abstrak Era transformasi digital dan krisis ekologi global menuntut redefinisi fundamental terhadap profesi insinyur industri dari orientasi teknis semata menuju kepedulian holistik terhadap keberlanjutan generasi masa depan. Penelitian ini menganalisis transformasi peran, kompetensi, dan tanggung jawab insinyur industri dalam mengintegrasikan prinsip keberlanjutan, teknologi hijau, dan tanggung jawab sosial dalam ekosistem industri modern. Melalui kajian literatur dan analisis tren global, studi ini menunjukkan bahwa insinyur industri memiliki posisi strategis sebagai agen transformasi untuk menciptakan sistem produksi yang responsif terhadap kebutuhan ekonomi, sosial, dan lingkungan. Temuan mengindikasikan bahwa penerapan prinsip rekayasa hijau dapat mengurangi jejak karbon industri hingga 70%, meningkatkan efisiensi sumber daya, dan menciptakan nilai berkelanjutan untuk generasi mendatang. Artikel ini merekomendasikan pengembangan kompetensi rekayasa ramah lingkungan, adopsi praktik...